Unit Kegiatan Mahasiswa
Jam’iyyah al-Qurra’ wa al-Huffazh
(JQH) AL-MIZAN
UKM JQH
al-Mizan adalah UKM yang bergerak dalam pengkajian al-qur'an dan seni islam.
UKM ini memiliki 5 divisi, yakni : tilawah, tahfizh, tafsir, kaligrafi dan
sholawat. Kelima divisi ini berfungsi untuk menarik potensi para mahasiswa agar
bisa menjadi mahasiswa yang berjiwa qur'ani dan dapat membawakan dakwah islam
ke dalam masyarakat umum.
Dalam sebuah organisasi tentu mempunyai visi dan misi tertentu demi tercapainya tujuan yang
diinginkan sesuai harapan. Adapun visi dan misi Al-Mizan sebagai berikut.
Visi : “Terciptanya
masyarakat kampus yang berjiwa Qur’ani”
Misi : “Membentuk kepribadian
mahasiswa yang berakhlak al-karimah dan berwawasan Qur’ani”
Demi terlaksananya visi dan
misi tersebut, JQH al-Mizan
menyiapkan kebutuhan anggotanya dengan kegiatan yang bernuansa Qur`ani. Di antaranya
mengadakan berbagai kegiatan pendukung selain latihan rutin. Kegiatan tersebut
tidak hanya menjadi progam kerja ataupun rutinitas, tetapi semua
anggota diharapkan mampu memperoleh makna positif dari setiap kegiatan
tersebut. Kesenian al-Qur`an
diyakini sebagai salah satu media atau cara untuk menemukan ruh cinta kepada
Allah dan Rasul-Nya.
Maka, dengan sering melakukan ritual kesenian al-Qur`an, organisasi ini
menargetkan sikap pengembangan, dakwah, istiqamah, kekeluargaan, senasib
seperjuangan dalam mengamalkan dan mensyiarkan al-Qur`an kepada masyarakat
kampus dan masyarakat umum.
Adapun mengenai divisi-divisi JQH al-Mizan penjelasannya adalah sebagai berikut:
1. Divisi Tilawah
Salah
satu divisi tertua di UKM JQH al-Mizan
yang berorientasi pada pelatihan dan pengembangan keilmuan, khususnya ilmu Qiro'at al-Qur'an adalah divisi tilawah. Di sini
akan dipelajari dasar-dasar ilmu qiro'ah baik dalam bentuk lagu-lagu
dasar atau attausyih dan
diaplikasikan ke dalam ayat-ayat al-Qur'an yang kemudian
dipersiapkan untuk melanjutkan ke tingkat lebih tinggi. Dalam
berbagai event juga sering diundang sebagai pengisi acara qira’ah.
Termasuk dalam beberapa
MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) tingkat daerah ataupun musabaqah-musabaqah
lainnya. Divisi ini setiap tahun selalu mengambil
peran dalam berbagai musabaqah.
2.
Divisi Tahfizh
Divisi
ini sudah menunjukkan potensi yang
begitu luar biasa,
dan berperan sebagai
wadah bagi mahasiswa yang
punya hafalan
al-Quran dengan jumlah hafalan sedikit maupun banyak
untuk mempertahankan dan mengembangkan hafalannya.
Dalam pengembangan
kajian keislamam,
al-Qur`an merupakan salah satu komponen yang harus
diperdalam. Salah
satu bentuk memperdalam
ilmu al-Qur`an
dalam tradisi Islam adalah menghafal al-Qur`an. Pengiriman delegasi dalam
setiap acara MHQ yang
diselenggarakan tingkat daerah
ataupun nasional
juga sering dilakukan oleh divisi ini. Begitu juga
beberapa acara yang
diadakan lembaga menjadikan khataman al-Quran sebagai
acara inti.
3. Divisi Tafsir
Divisi
Tafsir merupakan salah satu bagian dari UKM JQH al-Mizan yang bergerak di
bidang intelektual atau seni berpikir. Di dalamnya diajarkan tentang ulumul
qur’an, nahwu, sorof, dan disiplin keilmuan terkait. Tujuannya adalah untuk
memahami dan belajar menafsirkan sebuah ayat al-Qur’an. Tentu tidak hanya
bersinggungan dengan hal itu saja, divisi tafsir juga mengajarkan bagaimana
beretorika, berdiskusi, membuat dan menuangkan sebuah karya. Dalam hal ini
untuk mewujudkan ide dan pola pikir kreatifnya, diberbentuk sebuah buletin
bulanan yang memuat tentang al-Qur’an dan science serta pemberdayaan
dualisme bahasa dalam berdiskusi yaitu bahasa Arab dan bahasa Ingris.
Adanya
divisi tafsir ini sangat memberikan kontribusi yang besar dalam segala aspek
khususnya ketika MTQ yaitu cabang MSQ (Musabaqoh Syarhil Al-Qur’an) lokal
maupun nasional dengan ketajaman menganalisis ayat-ayat al-Quran dengan jelas
dan gamblang.
4. Divisi Kaligrafi
Divisi
kaligrafi merupakan salah satu dari divisi yang ada di UKM JQH al-Mizan yang
memiliki program pelatihan dan pengembangan di bidang ilmu seni tulis
al-Qur’an. Dengan adanya divisi dan pelatihan kaligrafi ini, divisi ingin memperkenalkan
kepada umat manusia bahwa Islam memiliki keindahan, kelemah-lembutan. Tujuannya
adalah terciptanya kedamaian dan kemakmuran
dalam kehidupan sehari-hari. Dengan satu kata yang
terukir penuh rasa, telah menitipkan sejuta makna bagi yang membacanya.
Beberapa MTQ untuk
cabang mushafi, dekorasi,
lukis dan naskh di berbagai daerah maupun nasional telah
berhasil dijuarai. Melukis bukan sekedar melukis tetapi mendalami tanda dalam
sejarah kehidupan yang telah memfosil.
5. Divisi
Shalawat
Divisi shalawat berbeda dari
divisi lainnya, yang hanya lebih menonjolkan
pada individu, sementara divisi shalawat aktifitasnya lebih kepada
kolektifitas job. Olah
vokal bagi para vokalis dan latihan rumus pukulan rebana dan seni
marawis (musik khas Arab)
menjadi ajang pengembangan diri pada masing-masing anggota. Kebutuhan atas
variasi musik kontemporer juga menambah semarak latihan divisi ini. Berbagai
macam alat musik kontemporer telah coba dikombinasikan secara apik dengan
karakter musik rebana group ini. Orgen adalah musik yang paling sering
digunakan dan
perkusi-perkusi serta alat
tradisional warisan budaya jawa seperti gamelan, bonang, bedug, patrol, dan lain sebagainya.
Sama halnya dengan divisi
lainnya, jaringan yang telah didapatkan oleh divisi shalawat sudah
sangat luas. Beberapa kali perform
dan mengisi acara di berbagai event seperti pembinaan rohani dengan
media shalawat dengan beberapa tokoh di berbagai tempat istansi dan masyarakat
serta berkolaborasi dalam hal kesenian dengan seniman-seniman Yogyakarta dan
luar Yogyakarta.
Informasi lebih lanjut
kunjungi :
Facebook : JQH Al-Mizan Contact
Person : 085743286050
Tidak ada komentar:
Posting Komentar